Tangkai Tak Sempurna

Penulis: Wahyul Huda
Jumlah Halaman: 123
Berat: -/+ 200 gr
Blurb:

Seperti dhawuh para tetua Jawa jaman dulu, bahwasanya “”Urip iku kuasane obah, lungguhe ing rasa, kawicaksanane
kanthi pengangen-angen” akhirnya dapat terselesaikan juga Antologi Puisi “Tangkai Tak Sempurna”.

Tangkai yang kuungkit dalam perapian, kuikat pada dahan yang nampak berisi
Walau tak sempurna, cukup sebagai penyangga rasa yang hampir patah
Dahan hampir roboh seketika telah ku pahat menjadi pengganjal
Agar aksaraku tak terjual pada makna yang sesat
Berbunyi merdu dengan cangkang berdentang
Menghimbau para pengabdi cinta bersajak

Di tangkai yang tak sempurna, ada rasa yang berbincang tegas akan makna yang hilang
Merogoh jauh sampai pada kata yang sanggup meluluhkan merahnya rasa
“Alunan sajak rindu” Menyusun rupa ini mungkin dari tangkai tak sempurna
Namun tampil berkarisma dan terlilit dari sari manisnya aksara aksara bermakna mereka.